Jayapura,PapuaLink.Id – Dua Unit kapal yang bersandar di dermaga milik Pertamina di Distrik Assue Kabupaten Mappi dilaporkan terbakar, Kamis (18/8) sekira pukul 01.45 WIT. Dari peristiwa itu 1 orang meninggal dunia dan
Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Polisi Ahmad Musthofa Kamal, dalam kesempatannya mengatakan, pihaknya mendapat laporan terjadi kebakaran dari warga setempat, sekira pukul 01.45 WIT. Mendapat laporan itu anggota Polsek Asgon Polres Mappi langsung mendatangi TKP.
“Setelah mendapat laporan itu anggota langsung menuju ke dermaga untuk memadamkan api dengan bantuan masyarakat setempat menggunakan alat seadanya,” ujarnya kepada awak media di Polda Papua, Kamis (18/8/22).
Berdasarkan keterangan saksi, lanjut kata Kamal, api berasal dari kapal kayu purnama milik saudara Ucok yang saat itu sedang berlabu di sebelah kapal Minyak LCT milik Pertamina, tiba-tiba api muncul dari Kapal Kayu Purnama dan menyambar ke kapal minyak sehingga api semakin besar serta menimbulkan ledakan dan membakar body kapal LCT.
“Untuk penyebab pastinya kebakaran tersebut, masih dilakukan penyelidikan oleh personel Satuan Reskrim Polres Mappi dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi,” terangnya.
Menurut dia, saat kejadian, Kapal LCT milik Pertamina telah melakukan pembongkaran BBM, namun karena belum ada surat jalan untuk kembali ke Merauke dari Asgon, sehingga kapal minyak LCT masih di Asgon sambil menunggu surat keluar dari Dishub Distrik Asgon.
Ditambahkan Kamal, 12 orang dari Kapal Minyak LCT Pertamina menjadi korban, 1 orang an. Markus Tangke meninggal dunia dan 2 orang belum ditemukan dan lainnya mengalami luka bakar. Sementara dari kapal kayu terdapat 4 korban dengan rincian 2 orang belum ditemukan dan 2 orang mengalami luka bakar saat ini sedang dirawat.
“Korban dari kejadian tersebut ada 16 orang dari kapal kayu dan Kapal Minyak LCT Pertamina dengan rincian 1 orang meninggal dunia an. Markus Tangke dan 4 orang an. Pardi, Herman, Rama, Ucok,” katanya.
Kejadian kebakaran dua unit kapal ini telah ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Mappi, dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan untuk korban yang belum ditemukan dalam pencarian oleh personel gabungan.
“Sementara untuk korban yang belum ditemukan dalam pencarian oleh personel di lapangan,” pungksa Kombes Kamal.(Redaksi)